Senin, 09 Mei 2011

VALUTA ASING


TULISAN DESY PERMATA SARI (34209893)
Nilai Valuta Asing
Dalam pasar suatu baran harga ditentukan pada keadaan dimana panawaran dan permintaan barang mencapai keseimbangan, yaitu jumlah penawaran sama dengan jumlah permintaan.  Perbedaan tingkat kurs ini timbul karena beberapa hal:
a. Perbedaan antara kurs beli dan jual oleh para pedagang kurs valuta asing atau bank.
b. Perbedaan kurs yang diakibatkan oleh perbedaan dalam waktu pembayarannya.
c. Perbedaan dalam tingkat keamanan dalam penerimaan hak pembayaran.

Secara global proses transaksi pasar valuta asing adalah dimulai dengan eksportir dan atau importer yang hendak menjual atau membeli valuta asing menghubungi bank. Bank berusaha mencari dan mempertemukan permintaan dan penawaran valuta asing dari para langganannya
C.    Perubahan Tingkat Nilai Tukar
Apa sebenarnya yang menyebabkan fluktuasi nilai tukar? Jawaban paling sederhana untuk pertanyaan ini adalah perubahan permintaan atau penawaran dalam bursa valuta asing. Apapun yang menggeser kurva permintaan dolar kanan atau kiri akan mengungang apresiasi dolar. Apabila kurs valuta asing sepenuhnya ditentukan oleh mekanisme pasar maka kurs tersebut akan selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu..
D.  Kebijakan Kurs Valuta Asing
Ø Devaluasi yakni kebijakan pemerintah menurunkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing.
Ø Revaluasi yakni kebijakan pemerintah menaikkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing.
Ø Pengawasan Kurs yakni dengan cara mengawasi pergerakan kurs valuta asing terhadap rupiah. Jika perlu ikut campur menekan harga valutra asing terhadap rupiah, maka pemerintah dapat mengambil keputusan menyelamatkan rupiah terhadap mata uang asing tersebut
E.  Fungsi Pasar Valuta Asing
Pasar valuta asing mempunyai beberapa fungsi pokok dalam membantu kelancaran lalu-lintas pembayaran internasional
1. Mempermudah penukaran valuta asing serta pemindahan dana dari satu negara ke negara lain.
2. Pasar valuta asing memberikan kemudahan untuk dilaksanakannya perjanjian untuk kontrak jual beli dengan kredit.
3.  Memungkinkannya dilakukan hedging.

mekanisme LETTER OF CREDIT

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkqq6Kiks8MphYxhFYGZq3GYtj15Iy-3XJQRAaHER3qD1XujU-3zq_Tf1yhK4paexYTd6J4i-TVJ9pTV7N3IQcuRjakbxbBxBHdqgLTesgYMBwmq3IcPIP30hhnAlQO5OGr2hyphenhyphenZw8LsXQ/s400/mekanisme+lc.gif

Penjelasan mekanisme:

1. Penjual dan pembeli membuat sales contract. Salah satu syarat yang disepakati adalah pembayaran dilaksanakan dengan L/C .

2. Atas dasar syarat pembayaran yang telah disepakati di dalam kontrak, maka pihak pembeli mengajukan permohonan penerbitan L/C 

 
3. Issuing bank selanjutnya menerbitkan L/C atau SKBDN atas dasar permintaan pembeli sebagai Applicant untuk keuntungan penjual sebagai Beneficiary yang disampaikan melalui bank penerus (advising bank) di tempat penjual.

4. Advising bank menyampaikan asli L/C atau SKBDN kepada penjual (beneficiary) setelah dilakukan verifikasi atau autentikasi terhadap L/C atau SKBDN itu.

5. Setelah menerima L/C atau SKBDN dari advising bank, beneficiary melakukan pengiriman barang sesuai dengan syarat penyerahan barang (terms of delivery) yang disepakati di dalam sales contract, serta menyiapkan dokumen yang diminta oleh L/C atau SKBDN.

6. Beneficiary menyerahkan satu set dokumen yang disyaratkan L/C atau SKBDN kepada bank yang ditunjuk atau diberi kuasa (nominated bank) oleh issuing bank yang disebutkan dalam L/C atau SKBDN.

7. Berdasarkan penyerahan dokumen dari beneficiary, nominated bank selanjutnya melakukan pemeriksaan kesesuaian dokumen dengan syarat dan kondisi L/C atau SKBDN dan ketentuan yang berlaku
. Jika dokumen telah memenuhi syarat complying presentation, maka nominated bank dapat memutuskan bertindak sebagai negotiating bank dengan melakukan pembayaran terlebih dahulu

8. Nominated bank meneruskan dokumen kepada issuing bank,

  
9.  issuing bank melakukan pemeriksaan dokumen tersebut apakah memenuhi syarat complying presentation atau tidak. Jika dokumen dinyatakan clean, maka issuing bank wajib melakukan akseptasi, pembayaran, atau reimbursement kepada nominated/ negotiating bank

10.  Selanjutnya, Applicant melakukan pengeluaran barang dari maskapai pelayaran dengan memenuhi kewajiban kepabeanan (import clearance).



DESY PERMATA SARI (342098930

LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN


DESY PERMATA SARI
34209893

 Lembaga Penjamin Simpanan
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) adalah suatu lembaga independen yang berfungsi menjamin simpanan nasabah perbankan di Indonesia. Badan ini dibentuk berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 24 tentang Lembaga Penjamin Simpanan yang ditetapkan pada 22 September 2004. Undang-undang ini mulai berlaku efektif 12 bulan sejak diundangkan sehingga pendirian dan operasional LPS dimulai pada 22 September 2005.Setiap bank yang melakukan kegiatan usaha di wilayah Republik Indonesia wajib menjadi peserta penjaminan LPS.
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) adalah kepercayaan pada industri perbankan sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi dan  pada sistem perbankan yang diawasi secara baik dapat meminimalkan terjadinya kebangkrutan bank, dan kebangkrutan itu sendiri dapat diprediksi dan merupakan kejadian yang dapat dicegah. Selain itu, kesetaraan sosial juga merupakan pertimbangan. Perlindungan nasabah kecil dari bankir yang tidak bertanggungjawab merupakan suatu pendekatan yang adil dan tepat. Ditambah dengan fungsi bank sentral sebagai  lender of last resort yang menyediakan likuiditas apabila diperlukan, maka  bank runs akan hilang dan tinggal sejarah. Dalam kondisi seperti itu bank dapat beroperasi secara konsisten dan dipercaya untuk menyediakan kredit dalam jumlah cukup untuk kesehatan perekonomian.
Program penjaminan pemerintah (blanket guarantee) telah berhasil mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap sistem perbankan. Namun, kebijakan tersebut tersebut meningkatkan beban anggaran negara dan berpotensi menimbulkan moral hazard oleh pihak pengelola bank dan nasabah bank. Dalam rangka mengurangi dampak negatif dari program penjaminan pemerintah tersebut, telah didirikan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Sesuai dengan Undang-Undang No. 24 tahun 2004 tentang Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada tanggal 22 September 2004, LPS memiliki dua fungsi yaitu menjamin simpanan nasabah bank dan melakukan penyelesaian atau penanganan bank yang tidak berhasil disehatkan atau bank gagal.
Penjaminan simpanan nasabah bank yang dilakukan LPS bersifat terbatas untuk mengurangi beban anggaran negara dan meminimalkan moral hazard. Namun demikian, tetap dijaga kepentingan nasabah secara optimal. Setiap bank yang beroperasi di Indonesia baik Bank Umum maupun Bank Perkreditan Rakyat (BPR) diwajibkan untuk menjadi peserta penjaminan.  Adapun jenis simpanan di bank yang dijamin meliputi tabungan, giro, sertifikat deposito dan deposito berjangka serta jenis simpanan lainnya yang dipersamakan dengan itu. Skim penjaminan LPS telah dimulai secara penuh pada sejak tanggal 22 Maret 2007.
Apabila terdapat bank yang mengalami kesulitan keuangan dan gagal disehatkan kembali sehingga harus dicabut izin usahanya, LPS akan membayar simpanan setiap nasabah bank tersebut sampai jumlah tertentu, sebagaimana ditetapkan. Adapun simpanan nasabah yang tidak dijamin akan diselesaikan melalui proses likuidasi bank. Dengan adanya penjaminan simpanan nasabah bank oleh LPS, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan dapat tetap terpelihara.   
  Peran dan Fungsi LPS dalam Sistem Perbankan
Pasal 37 B Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan mengamanatkan untuk mendirikan  lembaga penjamin  simpanan (LPS) di Indonesia. Amanat tersebut timbul sebagai jawaban atas krisis berat yang dialami oleh industri perbankan pada pertengahan tahun 1997.  Ketika ijin usaha 16 bank dicabut dan dilikuidasi pada 1 November 1997, industri perbankan mengalami  rush sebagai konsekuensi dari runtuhnya kepercayaan masyarakat terhadap perbankan nasional, dan tidak adanya peraturan yang cukup untuk mengatur perlindungan dana nasabah penyimpan  pada saat bank dilikuidasi telah mengakibatkan hilangnya kepercayaan masyarakat terhadap industri perbankan. 
Pendirian lembaga penjamin simpanan pada dasarnya dilakukan sebagai upaya memberikan perlindungan terhadap dua risiko yaitu irrational run terhadap bank dan systemic risk. Dalam menjalankan usaha bank biasanya hanya menyisakan sebagian kecil dari simpanan yang diterimanya untuk berjaga-jaga apabila ada penarikan dana oleh nasabah. Sementara, bagian terbesar dari simpanan yang ada dialokasikan untuk pemberian kredit. Keadaan ini menyebabkan perbankan tidak dapat memenuhi permintaan dalam jumlah besar dengan segera atas simpanan nasabah yang dikelolanya, bila terjadi penarikan secara tiba-tiba dan dalam jumlah besar. Keterbatasan dalam penyediaan dana cash ini adalah karena bank tidak dapat menarik segera pinjaman yang telah disalurkannya. Bila bank tidak dapat memenuhi permintaan penarikan simpanan oleh nasabahnya, nasabah biasanya menjadi panik dan akan menutup rekeningnya pada bank dimaksud, sekalipun bank  tersebut sebenarnya sehat. Sedangkan risiko sistemik terjadi apabila kebangkrutan satu bank berakibat buruk terhadap bank lain, sehingga menghancurkan sekmen terbesar dari sistem perbankan. 
Lembaga penjamin simpanan (LPS) dapat berfungsi untuk mengatur keamanan dan kesehatan bank secara umum. Di samping itu LPS juga dapat berfungsi sebagai pengawas yang dilakukan dengan cara memantau neraca, praktik pemberian pinjaman dan strategi investasi dengan maksud untuk melihat tanda-tanda  financial distress yang mengarah kepada kebangkrutan  bank.

Oleh sebab itulah keberadaan LPS sebagai bagian dari sistem perbankan menjadi penting guna mencegah kepanikan nasabah dengan jalan menyakinkan nasabah tentang keamanan simpanan – sekalipun kondisi  keuangan bank memburuk.  Dimensi lain dari pentingnya peran LPS dalam sistem perbankan didasarkan pada beberapa  pertimbangan:
a. Dalam pertumbuhan perekonomian suatu negara, peranan sektor finansial yang stabil sangat  penting dan inti kestabilan sektor finansial adalah stabilitas sistem perbankan domestik. Peranan penting sektor perbankan itu dapat dilihat dalam aspek sistem pembayaran yang memungkinkan terjadinya transaksi perdagangan. Di samping itu, bank melakukan penghimpunan dana secara lebih efisien dan untuk seterusnya disalurkan kepada masyarakat. Sebaliknya, dana masyarakat yang disimpan di bank sangat menentukan eksistensi dan keuntungan suatu bank. 
b. Untuk mencegah  terjadinya erosi kepercayaan masyarakat terhadap bank yang dapat mengakibatkan terjadinya  rush yang sudah tentu dapat membahayakan bank secara individual dan sistem perbankan secara keseluruhan.
c. Dalam era globalisasi  dengan kemajuan teknologi informasi dan komputer telah mengakibatkan terjadinya  global market pada sektor keuangan. Dalam  global market dana bebas bergerak dari satu negara ke negara lain. Kalau pemilik dana kurang percaya pada sistem perbankan nasional, maka  ia dapat menanamkan dananya di luar negeri (capital flight) yang dapat mengakibatkan  hilangnya atau berkurangnya kekuatan yang produktif dari suatu negara.
Dengan adanya penjamin simpanan, pengumuman informasi negatif mengenai bank tertentu misalnya tidak berpengaruh terhadap bank lain sehingga tidak menyebabkan terjadinya kekacauan umum karena pasar telah mampu membedakan masalah keuangan yang dialami oleh perusahaan tertentu dan akibatnya kepada individual bank tersebut maupun terhadap indistri bank secara keseluruhan.
Keberadaan penjamin simpanan juga sebagai upaya mempermudah  penyelesaian bank bermasalah, misalnya akibat pencabutan ijin usaha suatu bank. Sehingga dampak merosotnya kepercayaan nasabah yang pada gilirannya dapat menimbulkan  bank panic  dapat dicegah sesegera mungkin.
Fungsi LPS adalah menjamin simpanan nasabah penyimpan dan turut aktif dalam memelihara stabilitas sistem perbankan sesuai dengan kewenangannya. Fungsi penjaminan diejawantahkan dengan melakukan pembayaran klaim penjaminan atas simpanan nasabah bank yang dicabut izinnya dan menunjuk tim likuidasi untuk membereskan aset dan kewajiban bank tersebut,  sedangkan fungsi turut aktif memelihara stabilitas sistem perbankan diwujudkan dalam bentuk upaya menyelamatkan atau penyehatan terhadap bank gagal yang tidak berdampak sistemik maupun bank gagal yang terdampak sistemik (bank resolution).
Keputusan menyelamatkan atau tidak menyelamatkan bank gagal tidak berdampak sistemik ditetapkan oleh LPS. Salah satu pertimbangannya didasarkan pada penghitungan biaya yang lebih rendah (lower cost test) antara menyelamatkan bank tersebut dengan membayar klaim penjaminan. Sedangkan, keputusan untuk menyelamatkan gagal yang berdampak sistemik ditetapkan dan diserahkan oleh Komite Koordinasi (KK) yang terdiri dari Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia (BI), dan Ketua Dewan Komisioner. Setelah itu, LPS bertindak sebagai pelaksana dalam penyelamatan bank gagal yang telah diputuskan berdampak sistemik.
Dalam upaya dalam menyelamatkan bank gagal, LPS memunyai kewenangan, antara lain mengambil alih dan menjalankan segala hak dan wewenang pemegang saham, termasuk RUPS; menguasai, mengelola, dan menjual / mengalihkan aset bank; melakukan penyertaan modal sementara (PMS); serta mengalihkan manajemen pada pihak lain. LPS mempunyai jangka waktu penyelamatan paling lama 4 tahun untuk bank tidak berdampak sistemik dan 5 tahun untuk bank gagal yang berdampak sistemik. Selanjutnya, LPS harus menjual seluruh saham bank yang diperoleh dari penyertaan modal sementara (PMS) secara terbuka dan transparan.
Mengenai pembayaran klaim penjaminan simpanan nasabah bank yang dicabut izinnya, LPS memiliki hak untuk menggantikan posisi nasabah penyimpan tersebut (hak subrogasi) dalam pembagian hasil likuidasi bank. Pemberian kewenangan dan hak tersebut dimaksudkan untuk mengoptimalkan tingkat pemulihan (recovery rate) bagi LPS, sehingga keberlangsungan program penjaminan simpanan dapat terus dijaga.

Senin, 18 April 2011

kontroversial UAN

UAN atau yang biasa kita kenal tentang ujian akhir nasional
menurut persepsi atau opini dari para pelajar ,,
uan itu gak penting, harusnya di tiadakan , karna itu dapat membebankan para pelajar, dengan adanya uan , pelajar menjadi stress, karna dengan ujian yang durasinya hanya 3 HARI dapat menentukan LULUS atau TIDAK nya seorang pelajar yang sudah bersekolah atau belajar selama 3 TAHUN... apalagi banyak yang tadinya di sekolahnya udah juara 1 terus, bisa menang berbagai olimpiade, udah ada yang keterima di universitas di luar negeri , tapi pas UAN mereka ga lulus kan kasian, mereka pinter juga kok,,
apa UAN itu masih tergantung dengan keberuntungan seseorang ???

kalau seperti itu kasian buat orang PINTER tapi GAK BERUNTUNG , dan enak banget buat orang yang KURANG PINTAR tapi BERUNTUNG ...

tapi beda pernyataannya kalo dari guru , mereka bilang UAN itu bisa menjadi dasar seberapa ratakah kepintaran anak -anak dari sabang sampai marauke, ditunjukan dari nilai nilai tersebut namanya juga NASIONAL , berarti keseluruhan dong,, biar ga ada kesenjangan sosial  antara daerah yang satu dengan daerah yang lain.. dan UAN itu juga sebagai nilai dasar kemampuan murid itu sendiri,,,

yah bagaimana baik nya aja deh , yang penting kedepannya anak-anak bangsa kita HARUS LEBIH BAIK !!!

persahabatan

persahabatan itu adalah hubungan antara orang yang satu dengan orang lain sangat akrab atau lebih dekat. sahabat itu memiliki banyak kelebihan , mereka bisa mengerti kita dikala sedang sedih (T_T) dikala sedang susah , dikala sedang kere, dikala sedang marah, dikala sedang ingin jajan, dikala sedang ingin berpergian . dikala kita butuh bantuan, dikala sedang sendirian, dikala sedang sedih, dikala sedang bingung , dan dukala dikala lainnya.

mereka selalu ada (sahabat sejati )

mereka selaalu setia kapanpun , dimanapun, dan pada waktu apapun ...

sahabat itu bisa digunakan sebagai tempat curhat, tempat belajar, tempat hiburan, tempat berkeluh kesah, dan tempat tempat lainnya ...


hhaaahhaha ....

karya : desy permata sari *\(^_^)/*

Kamis, 31 Maret 2011

sinopsis novel "twilght"

Bella Swan yang diperankan oleh Kristen Stewart mempunyai ciri khas yang berbeda dengan gadis seusianya. Tak pernah bergaul dengan orang banyak dan tidak peduli dengan hal yang berbau fashion dan trend, di SMA Arizona ( High School Arizona ). Ketika ibunya menikahi lagi dan dia pilih untuk tinggal bersama ayahnya di kota kecil Washington yang sering kali hujan, dia tidak berharap banyak perubahan.Akan tetapi hal berganti ketika dia bertemu seorang pria misterius, pria ini terus menerus ada dlm fikiran bella ,bella merasa setiap tidur dan mimpinya selalu ada dia dan lama. Kelamaan mempesona hatinya yakni Edward Cullen yang diperankan oleh Robert Pattinson.

Karena Edward berbeda dengan pria lain yang pernah dia jumpai dan tidak ada yang pernah sama, mungkin Edward adalah seorang pria yang cerdas, pintar dan lucu. Dan sorot matanya yang tajam bisa melihat sesuatu hal yang berbeda didalam jiwa Bella. Hum … Lirikan adward yang misterius membuat bella semakin penasaran dengan edward ,
Bella ingin mengetahui lebih dalam tentang sosok seorang edward

Tak lama kemudian, mereka dipertemukan dan Fallin In Love seperti Romeo and Juliet mungkin si Edward benar – benar berbeda dengan pria lainya. Dia bisa berlari lebih cepat, menghentikan mobil yang bergerak dengan tangan kosong Dan dia abadi. Lihat saja, dengan kelahiran sejak tahun 1918 tidak bertambah tua sedikitpun. Dan tentu saja, dia adalah seorang Vampir.dan tidak meminum darah .Bisa diartikan mereka vegetarian untuk istilah kita ( tidak memakan daging ). Mereka hanya membunuh hewan dan meminum darahnya.

Bagi Edward kedatangan Bella sudah dia tunggu sejak 90 tahun yang lalu sebagai pasangan sejatinya ( soulmate ). Tetapi ketika kedekatan relationship antara mereka banyak diketahui olh beberapa pihak ,, banyak hambatan-hambatan yang terjadi , selain mereka berbeda jenis manusia dan vampir , tetapi mereka tetap mempertahankan hubungan mereka. Bella memilikih musuh tetap yaitu victoria (vampir jahat), mau tau lebih lengkapnya ,,nnton fil twilight saga yg 1 ya ato ga baca novelnya lebih seru \(^▿^)/

cinta-cintaan

Cinta bisa tumbuh karna perkenalan , cinta bisa bersemi karena perhatian
Cinta bisa bertahan karna kesetiaan dan cinta bisa gugur karena kebohongan
Cinta bisa mati karna ketidakpercayaan . . .